Thursday, June 29, 2017

PRIVE URI-CRAN; Cara Praktis Bebaskan Anyang-anyangan

Bulan Juni tahun ini saya harus mengucapkan selamat tinggal kepada liburan. Yup, karena saya masih rempong dengan berbagai kerjaan kantor dan keperluan organisasi, mimpi lenyeh-lenyeh minum air kelapa dipantai harus dihapus, deh. Berhubung nggak ada pengalaman baru yang bisa saya ceritakan karena liburan kali ini hanyalah ilusi, saya mau berbagi sedikit mengenai hal-hal yang terlihat sepele namun ternyata berdampak besar. Ada yang bisa menebak apakah itu?

Anyang-anyangan dan infeksi saluran kemih.

Saya punya kebiasaan buruk kalau saya lagi asyik melakukan sesuatu, dan dalam berbagai kesempatan saat mengeksplor tempat, saya sering menahan buang air kecil 😅 Kebiasaan buruk ini nggak pernah saya tanggapi dengan serius karena saya nggak pernah merasakan dampak yang berbahaya, sampai akhirnya sekitar satu tahun lalu, saya mengalami yang namanya anyang-anyangan. Biasa lah, orang kadang suka nggak sadar kalau belum jatuh dulu. Yhaa.

Eh, mungkin masih banyak yang belum tahu, apa sih anyang-anyangan? 

Menurut beberapa sumber yang saya baca, anyang-anyangan adalah kondisi dimana kemaluan terasa panas serta terbakar ketika mau buang air kecil dan rasa sakit di perut bagian bawah. Tidak hanya itu, air seni yang keluar juga relatif lebih sedikit dan berwarna pekat. Percayalah, anyang-anyangan itu nggak enak banget! Rasanya jadi ingin pergi ke kamar mandi terus untuk buang air. Kalau buang air saja sih nggak masalah, tapi ini disertai nyeri! Jadi serba salah deh, saya menahan buang air kecil nyeri, tapi kalau buang air nyeri juga 😅 

Penyebab anyang-anyangan.

Selain sering menahan buang air kecil, ayang-anyangan ini terjadi karena adanya bakteri E-Coli yang menempel pada dinding saluran kemih sehingga menyebabkan saluran kemih menjadi terinfeksi. Bakteri tersebut bisa masuk dari kamar mandi yang tidak bersih, salahnya proses pembasuhan setelah buang air besar (arah yang benar adalah dari depan ke belakang) sampai air untuk membasuh yang tidak bersih. Anyang-anyangan ini juga tidak mengenal umur, karena dari anak-anak, orang dewasa, sampai ibu hamil sekalipun tidak luput dari kemungkinan terkena anyang-anyangan. Hiii!

Cara mengatasinya?

Awalnya saya pikir semua bisa teratasi dengan memperbanyak minum air putih. Logikanya, semakin banyak minum air putih, bakteri E-Coli yang nakal bisa ikut terbuang bersama air seni. Yup, memang benar sih, air putih dapat membantu membuang bakteri-bakteri E-Coli ini, namun ternyata air putih saja nggak cukup! Kenapa? Karena air putih tidak punya kandungan yang bisa mencegah bakteri E-Coli untuk tidak menempel di dinding saluran kemih lagi. Coba bayangin, kalau kedepannya saya dihadapkan dengan pilihan buang air kecil di kamar mandi umum yang kurang bersih atau harus menahannya, dua-duanya bisa menyebabkan infeksi saluran kemih. Lebih baik mengatasi anyang-anyangan dan mencegahnya supaya nggak kembali lagi.

Nggak betah dengan kondisi anyang-anyangan saat itu, saya segera mencari-cari informasi penyembuhan dan pencegahan anyang-anyangan. Beruntung karena saya baca informasi yang lengkap banget di website Uri-cran. Uri-cran sendiri adalah suplemen makanan yang mengandung buah Cranberry yang dipercaya efektif mencegah infeksi saluran kemih karena mengandung Proanthocyanidin (PAC) sehingga bakteri E-Coli nggak mau lagi menempel di saluran kemih. Yay!

Buah Cranberry. Gambar saya unduh dari sini.


Sekilas tentang Prive Uri-cran

Prive Uri-cran tersedia dalam 2 bentuk, yaitu kapsul untuk Prive Uri-cran dan bubuk untuk Prive Uri-cran Plus. Keduanya praktis banget, jadi bisa diminum kapan aja dan dimana aja.

Prive Uri-cran (kapsul):
Komposisi: 250 mg Ekstrak Cranberry
Dosis: 1-2 kapsul/hari
Isi per box: 30 kapsul

Prive Uri-cran Plus:
Komposisi: 375 mg Ekstrak Cranberry, 60 mg Vit C, 0.1 mg Lactobacillus achidopillus, dan 0.1 mg Bifidobacterium bifidum
Dosis: 1-2 sachet/hari
Isi per box: 15 sachet

Harga Prive Uri-cran -/+ Rp145.000/box.

Prive Uri-cran Plus.
Menikmati Uni-cran sambil menulis destinasi selanjutnya di wish-list saya.










Saya sendiri mencoba Prive Uri-cran Plus karena selain kandungannya lebih maksimal dibandingkan dengan Prive Uri-cran yang kapsul, saya lebih suka menyeduhnya dengan air dingin, jadi terasa lebih segar 😊 Oh ya, ketika pertama kali mencoba, saya agak kaget karena Prive Uri-cran terasa sedikit asam dan pahit. Tapi setelah saya ingat kalau rasa itu dari kandungan buah Cranberry alami, saya jadi nggak khawatir dan malah semakin suka rasanya. Selain itu, walaupun kandungan kedua Prive Uri-cran kapsul dan bubuk sedikit berbeda, namun khasiat dan manfaatnya tetap sama, yaitu untuk mencegah infeksi salurah kemih yang 80% disebabkan oleh bakteri E-Coli yang menempel pada dinding saluran kemih.

Prive Uri-cran sendiri mampu mengatasi salah satu penyebab sakit saat buang air kecil yang disebabkan oleh bakteri, terbukti dari anyang-anyangan saya yang pergi setelah mengkonsumsi Uri-cran selama kurang lebih sepuluh hari. Jika bakteri nggak betah menempel di dinding saluran kemih, masalah anyang-anyangan ataupun infeksi saluran kemihpun pasti minggat! Nggak ada lagi deh galau-galau harus buang air kecil di kamar mandi umum yang terkadang kurang bersih atau harus menahan buang air kecil. Walaupun sudah bebas dari anyang-anyangan, sampai saat ini saya masih mengkonsumsi Uri-cran untuk mengatasi susah buang air kecil dan mencegah datangnya anyang-anyangan ataupun infeksi saluran kemih. Selain itu, menjaga kesehatan daerah kewanitaan dengan mengkonsumsi Prive Uri-cran adalah hal yang baik, bukan?

Buat teman-teman yang mau mengenal anyang-anyangan dan Prive Uri-cran lebih dalam, bisa langsung kunjugi websitenya di sini. Dijamin semua informasinya lengkap!

Baiklah, segitu aja sharing dari saya kali ini.
Selamat merencanakan liburan, jangan lupa bawa Uri-cran nya, ya!
🌸 Claudia

3 comments:

  1. Wahhh sangat berguna sekali untuk saya. Trimakasih infonya mbak claudia

    ReplyDelete
  2. Saya dulu pernah mengalami anyang2an, cukup risih dan mengganggu aktifitas keseharian saya.. Dan info ini sangat berguna sekali... Terima kasih kak utk sharingnya ❤❤❤

    ReplyDelete
  3. Waw akhirnya nemuin artikel yg bagus buat anyang2an. Akan saya share ke temen2 jika mengalami anyang2an. Tengkyu mba

    ReplyDelete